Sabtu, 30 Juli 2011

IKHLAS

aku ikhlas bila kau harus pergi. . .
aku tahu jika selama ini kau tak pernah anggap aku ada. . .
aku tahu bahwa cinta dan kasih sayang mu bukan hanya untuk ku. . .
aku tahu jika selama ini ada satu nama jauh di lubuk hati mu. . .
dan nama itu akan selalu tersimpan dalam hati mu. . .

aku hanya ingin kau tahu. . .
aku mencintai mu karena aku siap. . .
siap untuk tersakiti. . .
siap untuk terkuka. . .
siap untuk menangis. . .
dan siap untuk terbuang seperti ini. . .
aku melakukan itu karena aku ingin memiliki mu. . .

jangan pernah menoleh ke arah ku lagi bila kau bahagia bersamanya. . .
karena bila sekilas saja aku melihat wajah mu. . .
rasanya sangat menyakitkan. . .
dan tak bisa tertahan lagi. . .

tapi selama ini rasa sakit itu tertutupi oleh senyum pahit ku. . .
dan tak pernah kau sadari bahwa dalam lelap ku. . .
aku selalu menyebut nama mu. . .
dalam tangis ku selalu termenung kenangan mu. . .
dalam lamunan ku selalu teringat wajah mu. . .

dan untuk saat ini air mata pun tak ada gunanya. . .
karena itu tak akan mengembalikan segala kondisi bahagia yang pernah ku alami. . .
tangis ini terbentuk dari jutaan kasih sayang ku pada mu. . .

akan ku bentuk hati yang baru. . .
agar hati ini tidak terombang-ambing lagi dalam kesedihan. . .
selamat tinggal kenangan bahagia masa lalu. . .
rasa sakit ini tak akan berlangsung lama. . .
dan tangis ini akan tertahan dengan rasa sakit yang ku alami. . .
dan selama kau bahagia dengan pilihan mu. . .
aku akan mencoba untuk bahagia dengan ke bahagiaan yang kau alami. . .
terimakasih karena telah membuat hidup ini terasa sempuna. . .
dan terimakasih pula untuk rasa sakitnya. . .(TO BE CONTINUE). . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar